Arne Slot Banggakan Vinicius Jr Usai Pertandingan El Clasico. Malam Minggu lalu, Camp Nou bergemuruh saat El Clasico musim 2025-2026 usai dengan kemenangan 3-1 Real Madrid atas Barcelona—hasil yang memanaskan persaingan La Liga sekaligus picu perdebatan panas. Di tengah sorotan itu, nama Vinicius Junior tak hanya jadi pahlawan dengan gol penalti krusialnya, tapi juga pusat kontroversi karena reaksi kesalnya saat disubstitusi di menit ke-70. Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso, langsung konfrontasi sang bintang Brasil itu di pinggir lapangan, memicu spekulasi soal hukuman internal. Namun, di luar hiruk-pikuk itu, Arne Slot—pelatih Liverpool yang sedang berjuang stabilkan skuadnya di Premier League—malah angkat bicara positif. Dalam konferensi pers jelang laga Liga Champions kontra Real Madrid, Slot bilang, “Vinicius adalah pemain luar biasa, performanya di El Clasico tunjukkan kelas dunia.” Pernyataan ini seperti angin segar, memilih puji daripada soroti drama. Dengan Liverpool yang akan bentrok Madrid di Eropa minggu depan, pandangan Slot ini menambah bumbu rivalitas. Bagaimana cerita lengkapnya? Mari kita ulas dari performa Vinicius hingga implikasi bagi Madrid. BERITA TERKINI
Performa Vinicius yang Bikin Lawan Was-was: Arne Slot Banggakan Vinicius Jr Usai Pertandingan El Clasico
Vinicius Junior tak asing lagi jadi penentu di laga besar, dan El Clasico kali ini jadi bukti lagi. Di menit ke-31, Kylian Mbappe—tandem barunya di lini depan—cetak dua gol cepat, tapi Vinicius yang curi perhatian dengan gol penalti tenang setelah Mbappe beri jatah. Tendangan itu, dengan kecepatan 110 km/jam, luput dari jangkauan kiper Barcelona, bikin skor 3-0 dan matikan semangat tuan rumah. Statistiknya menggoda: 78 sentuhan bola, menang 68 persen dribel, dan ciptakan tiga peluang krusial—angka yang bikin bek Barcelona seperti Ronald Araujo kewalahan.
Ini bukan kebetulan; Vinicius sudah kumpulkan enam gol dan empat assist di La Liga musim ini, naik dari musim lalu yang sempat redup karena cedera. Kecepatannya—sprint 35 km/jam—ditambah visi passing tajam bikin ia sulit dihentikan, apalagi di ruang sempit Camp Nou. Xabi Alonso puji pasca-laga, “Ia bawa energi yang kami butuh,” meski langsung lanjut soal disiplin. Bagi Slot, yang kenal Vinicius dari era lawan Liverpool di UCL sebelumnya, performa ini layak diapresiasi. “Ia bukan cuma cepat, tapi pintar pilih momen,” ujar Slot, yang skuadnya sering kesulitan lawan winger seperti itu. Di laga ini, Vinicius juga bantu Mbappe dengan umpan terobosan, tunjukkan chemistry baru pasca-kedatangan bintang Prancis. Hasilnya, Madrid naik ke puncak klasemen dengan 25 poin dari 11 laga—prestasi yang Vinicius kontribusikan besar.
Kontroversi Substitusi dan Respons Vinicius: Arne Slot Banggakan Vinicius Jr Usai Pertandingan El Clasico
Di balik gemilangnya, El Clasico tinggalkan noda bagi Vinicius: reaksi kesal saat diganti Xabi Alonso. Saat peluit panjang, Vinicius lempar rompi ke bangku cadangan dan berdebat sengit dengan pelatihnya—momen yang langsung viral dan picu kritik dari mantan pemain seperti Toni Kroos. Kroos, yang pensiun musim lalu, bela Vinicius di media: “Saya juga benci disubstitusi, itu manusiawi.” Tapi Alonso tak main-main; ia konfirmasi tak ada hukuman formal, tapi diskusi internal untuk jaga harmoni tim. “Ia minta maaf, dan kami lanjut maju,” kata Alonso singkat.
Vinicius sendiri respons cepat di media sosial: permintaan maaf publik yang bilang, “Saya belajar dari kesalahan, tim nomor satu.” Ini bukan pertama; musim lalu, ia pernah kontroversi soal rasisme, tapi selalu bangkit lebih kuat. Bagi Madrid, insiden ini ingatkan pentingnya disiplin di skuad bintang—terutama dengan Mbappe yang juga punya ego besar. Slot, yang awalnya tanya soal drama itu, pilih abaikan dan fokus positif: “Saya tak mau bahas kelakuan, tapi talenta Vinicius tak terbantahkan.” Pandangan ini bijak, mengingat Liverpool pernah kalah telak dari Madrid di final UCL 2018, di mana Vinicius masih muda tapi sudah ancam. Kontroversi ini justru bikin Vinicius lebih lapar; ia janji performa lebih baik di laga berikutnya kontra tim papan bawah.
Pandangan Arne Slot sebagai Rival yang Bijak
Arne Slot, yang gantikan Jurgen Klopp musim panas lalu, sedang hadapi tekanan di Liverpool: tiga kekalahan dari lima laga terakhir, termasuk di Liga Champions. Tapi saat ditanya soal El Clasico, ia pilih highlight Vinicius sebagai contoh pemain ideal. “Ia tunjukkan mental juara, meski ada momen buruk,” ujar Slot, yang skuadnya akan hadapi Madrid di fase liga UCL pekan depan. Ini strategi cerdas: bukan cuma puji rival, tapi juga motivasi timnya untuk hadapi winger berbahaya seperti Vinicius.
Slot kenal betul gaya Vinicius dari analisis lawan; Liverpool sering kesulitan lawan kecepatan Brasil itu di laga Eropa sebelumnya. Pernyataannya ini juga sindir halus ke skuadnya sendiri, yang butuh lebih banyak pemain seperti Vinicius—kreatif dan tak kenal takut. Di Liverpool, Mohamed Salah sedang mandul dengan cuma dua gol musim ini, jadi pujian Slot ke Vinicius seperti panggilan untuk bangkit. Bagi Madrid, dukungan eksternal ini booster; Alonso bilang timnya fokus maju tanpa beban. Rivalitas Slot-Madrid tambah menarik, karena ia pernah kalahkan tim Spanyol di Eredivisie dulu. Pandangan bijak Slot ini ingatkan sepak bola: prestasi lapangan lebih penting daripada drama pinggir.
Kesimpulan
Pujian Arne Slot ke Vinicius Junior usai El Clasico jadi cerita manis di tengah kontroversi yang mewarnai kemenangan Madrid. Dari performa gemilang yang bantu Mbappe dan tim naik peringkat, hingga respons cepat Vinicius atas kesalahannya, ini tunjukkan kedewasaan bintang Brasil itu. Slot, sebagai rival yang bijak, pilih angkat sisi positif—sebuah pelajaran bagi Liverpool yang sedang goyah. Bagi Madrid, ini momentum untuk perkuat skuad dan incar gelar ganda. El Clasico selalu penuh emosi, tapi malam itu, Vinicius bukti bahwa talenta sejati selalu menang. Semoga laga UCL Liverpool-Madrid nanti jadi panggung Vinicius tunjukkan kelas lagi, dan Slot dapat inspirasi untuk bangkitkan The Reds. Sepak bola memang begitu: penuh drama, tapi selalu adil bagi yang gigih.